MUHASABAH DIRI...

REZEKI ALLAH

Rezeki itu bukan pada duit, gaji atau harta saja...

"Setiap manusia rezeki tidak sama, ada yang dapat kerja awal, ada yang dapat jodoh awal, ada yang dapat peluang sambung belajar tinggi, ada yang murah rezeki, sentiasa untung, cukup semua keperluan dan macam lagi yang Allah bagi...tapi jangan sombong, sebab itu semua hanya pinjaman dan pemilik sebenar adalah Allah SWT..ingat, kesenangan juga adalah suatu dugaan..."

Sihat itu rezeki 

Hidup bahagia itu rezeki

Berkeluarga itu rezeki 

Banyak masa lapang itu rezeki 

Disayangi orang itu rezeki

Tak putus duit itu rezeki 

Tiada beban hutang itu rezeki

Tiada musibah itu rezeki

Beruntungnya kita...ada ramai lagi insan yang tidak mendapat rezeki seperti apa yang kita dapat.

Ingat saudaraku...yang selalu kata TAK CUKUP itu ialah NAFSU...yang selalu redha dan kata CUKUP itu ialah IMAN .

Bersyukurlah...!!

Subhanallah...!!

Semoga dirahmati Allah SWT dan dipermudahkan segala urusan...

===============================

HORMAT MENGHORMATI SESAMA MAKHLUK ALLAH

Janganlah menghina pada orang sapu sampah...kerana dia juga hamba ALLAH yang mencari rezeki yang halal....kadang-kadang orang yang bekerja menyapu sampah lebih mulia dari orang yang menghinanya.

Tetapi masih ramai dikalangan manusia akhir zaman ini yang suka dan mudah menghina orang lain...

semoga dengan renungan sejenak ini membuatkan kita lebih menghormati sesama makhluk Allah.

===============================

ALLAH MAHA MENGETAHUI

Yang Terbaik Adalah Pilihan Allah Untukmu

Sesungguhnya Allah lebih mengetahui kemaslahatan yang terbaik bagi seorang hamba daripada hamba itu sendiri. Karena Dialah yang mencipta sang hamba, dan Pencipta lebih faham tentang ciptaannya.

Kita boleh berencana... Boleh bercita-cita, tapi... Yakinlah... Jika kita telah berusaha dan berdoa maka keputusan Allah itulah yang terbaik bagi kita, meskipun terkadang menurut kasat mata kita itu adalah buruk bagi kita.

Seorang ulama salaf berkata,Aku heran dengan seseorang yang tidak redha dengan pilihan Allah untuknya? Dia yang lebih mengetahui kemaslahatan dirinya ataukah Penciptanya??

===============================